PERSIAPAN UNTUK PERSALINAN NORMAL

Persiapan Persalinan normal

Setiap ibu yang sedang menantikan kelahiran buah hatinya biasanya memiliki pertanyaan apa yang harus dilakukan agar berhasil melahirkan secara normal. Sebenarnya setiap wanita memiliki organ reproduksi yang telah diciptakan oleh Sang Pencipta untuk dapat melahirkan secara normal. Organ reproduksi wanita telah dikondisikan untuk menjalani proses kehamilan, persalinan sampai masa nifas.  Sebagian wanita tidak dapat melahirkan normal karena ada kondisi medis yang beresiko bila tetap melahirkan secara normal, baik untuk ibu maupun bayinya.

Banyaknya informasi yang keliru dan beredar di masyarakat dalam era perkembangan teknologi informasi dapat mengurungkan niat ibu hamil untuk menjalani persalinan normal. Kurangnya persiapan, pengetahuan, fisik maupun mental serta faktor gaya hidup jaman sekarang yang cenderung membatasi aktifitas fisik juga ikut membuat persalinan normal menjadi kurang dipilih oleh calon ibu yang sedang mengandung.

Beberapa tips bagi ibu hamil yang berniat untuk melahirkan secara normal :

1. Mencari informasi dari sumber yang tepat mengenai proses persalinan normal, penggunaan obat dan metode pereda nyeri yang ada.
2. Mencari dokter kebidanan yang cocok dengan anda sejak proses kehamilan sampai persalinan dan rumah sakit dimana anda merasa nyaman untuk proses persalinan.
3. Memberitahukan kepada dokter kebidanan anda mengenai keinginan untuk persalinan normal.
4. Mengikuti kelas senam hamil secara teratur.
5. Menjaga kenaikan berat badan selama kehamilan berlangsung. Biasanya persalinan akan lebih lancar pada ibu-ibu hamil yang tidak kelebihan berat badan dan juga komplikasi lebih sedikit.

Persalinan normal adalah proses yang sangat memakan waktu, tenaga dan mental. Agar para ibu siap secara fisik menghadapi proses persalinan, lakukanlah kegiatan-kegiatan untuk melatih relaksasi otot dan pernafasan. Misalnya yang paling sederhana adalah berjalan secara teratur, berenang, mengikuti senam hamil atau yoga. Latihan fisik ini penting dilakukan mengingat kebanyakan ibu-ibu muda sekarang cenderung memilih gaya hidup yang kurang bergerak.